Kamis, 18 Juni 2015

Resolusi

28 December 2011, 2:58pm 

Kau laut serasa lada hitam. Kepada mereka yang katanya dekat dengan tuhan tuhan yang berpayung di pagi yang cerah Ada 15 tembakan ! jangan turun kecuali bila kau lihat langit sewarna kulit mentimun Dirimu yang datang tanpa api, tiba-tiba menjelma karung goni, penuh sesak pasir dan batu kali. Mungkin kau tahu, buah randu selalu pecah bersama kemarau yang hampir lelah hingga seratnya beterbangan, sakan salju yang kau lihat di negeri sebrang. Selalu pulang lewat jam 1 dini hari : dirimu hutan seberang jalan yang menunggu seorang pencari kayu bakar datang, mendirikan tenda daun pisang keladi dan siap menginap menunggu pagi. Dia nyalakan obor saat basah minyak tak merambati sumbu. Nyatalah memang, siapapun enggan, menunggu engkau wahai hutan seberang jalan. "50 tahun tumpukan kompos di luar hutan. Siapa yang membuat laut kehilangan rasa lada, tapi tiba membawa pedas yang lainnya?" Suara tuhan dibungkus kantong es buah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar